LIKUIFAKSI

Likuifaksi/pencairan adalah suatu fenomena kekuatan dan kekakuan suatu tanah terkurangi oleh goncangan gempa bumi atau pemuatan cepat lainnya. Pencairan terkait telah menyebabkan sejumlah besar kerusakan dalam gempa bumi bersejarah di seluruh dunia. Pencairan terjadi pada tanah jenuh, yaitu tanah di mana ruang antar partikel individu terisi penuh dengan air. Air ini memberikan tekanan pada partikel tanah yang mempengaruhi seberapa erat partikel itu sendiri ditekan bersama. Sebelum gempa bumi, tekanan air relatif rendah. Namun, gempa bumi dapat menyebabkan tekanan air meningkat ke titik di mana partikel-partikel tanah dapat dengan mudah bergerak satu sama lain. Goncangan gempa sering memicu peningkatan tekanan air ini, tetapi kegiatan konstruksi terkait seperti peledakan juga dapat menyebabkan peningkatan tekanan air. Contoh kejadian tahun 1964 di Niigata, kekuatan tanah menurun dan, kemampuan deposit tanah untuk mendukung fondasi untuk bangunan dan jembatan berkurang. Tanah cair juga memberikan tekanan lebih tinggi pada dinding penahan, yang dapat menyebabkannya miring atau meluncur. Gerakan ini dapat menyebabkan pergeseran tanah yang tertahan dan kerusakan struktur pada permukaan tanah. Tekanan air yang meningkat juga dapat memicu tanah longsor dan menyebabkan runtuhnya bendungan, contoh bendungan San Fernando tahun 1971, mengalami luncuran bawah air selama gempa bumi San Fernando. Kejadian Likuifaksi juga terjadi di Indonesia Palu dan Donggala pada 28 September tahun 2018.

edited sumber : https://depts.washington.edu/liquefy/html/what/what1.html, akses 28-12-2018